Ingin Melihat Harga Saham? Cek List dan Cara Mudahnya Disini!

 Apakah Anda ingin atau mungkin Anda memang berinvestasi saham? Minat masyarakat Indonesia untuk membuka investasi saham juga terus meningkat. Bagi investor, harga saham menjadi pertimbangan penting dalam mengambil keputusan perdagangan apakah akan membeli atau menjual. Saham adalah salah satu pilihan investasi online paling populer.

Seperti instrumen investasi lainnya, saham juga memiliki kelebihan dan kekurangan. Namun, Anda tetap harus berhati-hati dalam memilih investasi. Jika Anda tertarik untuk fokus pada saham, maka ada baiknya untuk mengetahui daftar harga saham perusahaan yang terdaftar di BEI atau Bursa Efek Indonesia.

Berikut ini kami akan mencoba berbagi informasi mengenai ukuran nominal saham yang dapat memandu Anda dalam mengambil keputusan investasi yang terbaik. Ingatlah bahwa yang terbaik bukan berarti yang termurah tetapi sesuai dengan tujuan dan harapan investasi Anda baik jangka pendek maupun jangka panjang.

Apa itu Saham?

Sebelum berbicara lebih jauh tentang saham kali ini, ada baiknya untuk mengetahui apa itu saham dan mengapa Anda harus memilihnya sebagai pilihan saat ingin berinvestasi.

Saham adalah surat berharga yang memuat bukti kepemilikan perseorangan atau badan dalam suatu perseroan terbatas atau PT. Surat ini kemudian diterbitkan oleh pemilik perusahaan. Penerbitan ini bertujuan untuk menghimpun dana dari masyarakat melalui perantara BEI atau Bursa Efek Indonesia dan perantara pedagang efek atau efek.

Memahami Harga Saham

Ingin memulai analisis saham hari ini? Tunggu dulu! Akan lebih baik untuk tidak terburu-buru. Menganalisis saham dapat dilakukan sebagai langkah selanjutnya setelah Anda benar-benar mengetahui dan memahami cara berinvestasi saham dan cara melihat pergerakan harga. Oleh karena itu, pastikan Anda tidak hanya mengetahui apa yang dimaksud dengan saham tetapi juga benar-benar memahami lebih dalam tentang harga yang bergerak di pasar.

Harga saham adalah harga yang ditetapkan perusahaan terhadap entitas lain yang memiliki keinginan untuk memiliki hak kepemilikan saham atas perusahaan tersebut. Sekadar informasi, harga saham berbeda dengan IHSG atau Gabungan Indeks Harga Saham. IHSG mengukur kinerja seluruh saham yang tercatat di BEI dalam satu satuan waktu. Selain itu, IHSG juga akan memberikan gambaran keseluruhan pergerakan atau volatilitas saham di Bursa Efek Indonesia.

1. Cara Melihat Harga Saham Hari Ini

Lalu bagaimana jika ingin melihat berita daftar harga saham hari ini? Di era teknologi yang semakin canggih ini, Anda bahkan bisa mengecek harga saham harian terbaru di Indonesia setiap hari melalui mesin pencari. Hanya dengan mengetikkan kata kunci yang relevan, Anda akan mendapatkan informasi yang Anda butuhkan.

Biasanya masyarakat akan lebih memilih untuk langsung mengunjungi website Bursa Efek Indonesia yang terupdate secara real time dan online untuk melihat saham-saham yang sedang turun atau naik. Namun, tidak ada salahnya jika Anda juga ingin mendapatkan informasi dari sumber selain BEI.

Itu semua tergantung pada kebutuhan dan keinginan masing-masing individu. Namun, sumber yang Anda pilih harus dapat diandalkan. Jadi sebaiknya langsung kunjungi website BEI agar informasi yang didapat realtime.

Pilihan lain yang tersedia sebagai cara untuk melihat harga investasi yang satu ini adalah melalui Yahoo Finance dan aplikasi RTI Business. Saat ini sudah banyak aplikasi trading yang dibuat khusus untuk memudahkan investor dalam berinvestasi.

Aplikasi yang berlisensi resmi dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan atau OJK adalah aplikasi yang aman. Anda dapat memilih salah satu yang dapat memenuhi kebutuhan Anda dalam berinvestasi.

Cara melihat harga saham termurah atau termahal akan lebih mudah jika Anda memiliki ahli di bidangnya. Artinya, Anda memiliki seorang ahli yang bekerja untuk membantu mengamati harga pasar saham, membuat keputusan investasi, dan mengelola dana dan investasi Anda.

2. Cara Melihat Harga Saham di BEI (Laporan Keuangan)

Untuk bisa melihat harganya, ada banyak platform yang bisa digunakan. Informasi harga saham di BEI dapat dilihat melalui laporan keuangan BEI. Namun, informasi harga tidak setiap hari. Sesuai dengan peraturan BEI, Perusahaan harus mempublikasikan laporan keuangan setiap triwulan atau setiap 3 bulan.

Harga saham tahunan dapat dilihat dari data laporan keuangan yang dirilis pada kuartal keempat. Dengan demikian, investor harus melihat harga pembukuan, tertinggi, terendah, saham yang akan turun atau naik, hingga akhir tahun untuk mendapatkan data saham.

Lalu, bagaimana cara dan langkah untuk melihat atau mencari harga saham di laporan keuangan BEI? Coba ikuti langkah-langkah ini.

  1. Pertama, buka situs BEI dan pilih data pasar diikuti dengan mengakses Ikhtisar Saham
  2. Kemudian, Anda dapat memilih filter dan memilih kode saham, tertinggi, terendah, penutupan, dan sebelumnya
  3. Selanjutnya, tunggu daftar stok dan hasil filter ditampilkan

3. Cara Mengetahui Naik atau Turunnya Harga Saham

Untuk dapat menganalisis saham, maka Anda juga perlu mengetahui kapan harga saham naik dan turun. Tentunya tidak boleh hanya terpaku pada harga harian pada tanggal tertentu. Ketika Anda ingin membeli saham perusahaan tertentu, pastikan harganya naik atau turun dari waktu ke waktu.

Anda bisa melakukan analisa langsung melalui BEI atau dari mesin pencari seperti Google. Namun, perubahan harga hanya ditampilkan pada satu emiten tertentu dan tidak semua emiten yang ada tercatat di BEI.

  1. Caranya kunjungi website BEI
  2. Setelah itu, pilih perusahaan di kolom yang terletak di atas
  3. Di sub-bagian, jangan lupa untuk memilih profil perusahaan Terdaftar
  4. Selanjutnya, Anda dapat melakukan pencarian berbasis saham dengan mengetikkan kode nama emiten yang diinginkan dan mengklik pencarian
  5. Di bagian bawah, coba klik nama perusahaan dan pilih info perdagangan

Nah, harga investasi jenis ini dari beberapa hari ke belakang akan ditampilkan hingga hari pengecekan, misalnya hari ini. Di sana, Anda dapat melihat perkembangan harga yang ada dari perusahaan yang Anda cari atau saham mana yang ingin Anda jual dengan nilai yang tidak akan merugikan Anda sebagai investor.

4. Bagaimana Menganalisis Harga Saham

Jika Anda sudah siap terjun ke pasar saham, maka Anda bisa langsung melakukan analisis harga saham untuk mendapatkan keuntungan. Menganalisis berarti menganalisis saham suatu perusahaan tertentu untuk dapat menilai kinerja perusahaan tersebut selama ini. Tujuannya adalah untuk dapat menentukan apakah perusahaan yang Anda cari layak untuk dibeli atau tidak.


Pada dasarnya ada dua cara analisis saham yang ada, yaitu fundamental dan teknikal. Keduanya memiliki peran penting dalam menganalisa harga agar Anda sebagai investor tidak salah dalam mengambil keputusan.

Analisis Fundamental

Analisis satsu ini mempelajari hal-hal yang berkaitan dengan kondisi keuangan perusahaan. Tujuannya agar kita mengetahui sifat dasar dan karakteristik operasional perusahaan publik.

Pada umumnya analisis saham jenis ini dilakukan dengan menggunakan indikator-indikator perusahaan yang tercantum dalam laporan keuangan, antara lain Price to Earning Ratio, dll. Dengan begitu, investor bisa memiliki petunjuk tentang saham yang akan mereka gunakan sebagai investasi.

Memang benar bahwa melakukan analisis dengan menerapkan analisis saham fundamental sangat membantu. Namun, Anda juga harus menyadari bahwa jenis analisis ini memiliki kelebihan dan kekurangan.

Keuntungan Analisis Fundamental

Keuntungan dari jenis analisis fundamental adalah sebagai berikut.

  1. Memberikan potensi keuntungan jangka panjang yang cukup besar
  2. Ketahui saham bagus dan prospek jangka panjang
  3. Pendekatan berorientasi bisnis

Kurangnya Analisis Fundamental

Adapun kekurangan dari jenis analisis fundamental ini adalah sebagai berikut.

  1. Cukup rumit sehingga butuh waktu untuk melakukannya
  2. Hanya untuk investasi jangka panjang
  3. Kemungkinan kesalahan analis

 Analisis Teknis

Melakukan analisis teknikal berarti investor menganalisis saham berdasarkan data yang terkait dengan riwayat harga yang terjadi di pasar saham. Dalam penerapannya, prediksi beli atau jual saham dilakukan dengan melihat grafik historis pergerakan saham.

Dari situ Anda bisa melihat harga saham berbagai perusahaan sehingga Anda bisa mengambil keputusan untuk membeli atau menjual. Analisis ini banyak digunakan oleh para trader, yaitu mereka yang berinvestasi dalam jangka pendek misalnya harian.

Sama halnya dengan analisa saham secara fundamental, saat melakukan analisa teknikal saham, Anda juga harus siap dengan segala kemungkinan termasuk keuntungan dan kerugian yang akan didapat.

Keuntungan Analisis Teknis

Kelebihan dari jenis analisa teknikal ini adalah sebagai berikut.

  • Memberikan gambaran umum tentang pola perilaku pasar
  • Sinyal beli dan jual dengan indikasi potensi bullish dan bearish
  • Memberikan kemudahan dalam mengamati risiko dan volatilitas pasar

Kurangnya Analisis Teknis

Adapun kekurangan dari jenis analisa teknikal ini adalah sebagai berikut.

  • Tidak tepat untuk jangka panjang
  • Mengabaikan faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja perusahaan

5. Penyebab Perubahan Harga Saham

Sama seperti harga suatu komoditas di pasar, saham juga fluktuatif yang artinya harga bisa naik turun sewaktu-waktu tergantung beberapa faktor. Beberapa investor sebenarnya menyukai saham karena ketidakpastian harga adalah seni berinvestasi saham. Jika pasar statis, maka akan sulit menarik investor.

Fluktuasi harga saham wajar terjadi karena didorong oleh kekuatan supply and demand. Harga akan naik jika permintaan tinggi dan sebaliknya. Lalu, mengapa harga saham turun? Ada beberapa faktor yang mempengaruhi fluktuasi harga saham suatu perusahaan, diantaranya adalah harga saham BCA.

A. Faktor eksternal

Faktor eksternal adalah faktor yang mempengaruhi perubahan harga saham tetapi tidak berasal dari perusahaan. Maksudnya adalah faktor eksternal yang juga mempengaruhi mengapa harga naik atau turun.

  1. Kebijakan pemerintah
  2. Manipulasi pasar saham
  3. Fluktuasi nilai tukar rupiah terhadap mata uang asing
  4. Kondisi fundamental ekonomi makro
  5. Faktor panik

B. Faktor internal

Faktor internal tersebut berasal dari dalam perusahaan itu sendiri dan munculnya faktor tersebut akan mempengaruhi harga investasi yang satu ini pula. Faktor-faktor ini adalah:

  1. Dasar-dasar perusahaan
  2. Aksi korporasi perusahaan
  3. Proyeksi kinerja perusahaan di masa yang akan datang

C. Informasi Tambahan Tentang Nilai Buku

Sebagai informasi, Anda juga dapat mengetahui tentang perubahan nilai buku. Lalu, kapan harga buku saham dinaikkan? Nilai buku suatu perusahaan adalah nilai kekayaan perusahaan dibagi dengan jumlah saham yang dikeluarkan oleh perusahaan tersebut. Nilai buku saham adalah nilai wajar saham emiten yang mencerminkan fundamentalnya. Namun, harga buku saham tidak dapat segera dinaikkan tanpa mekanisme yang tepat karena dapat berdampak langsung pada struktur.

Tidak hanya faktor teknis, faktor lain seperti permintaan pasokan, hingga faktor sentimen di industri yang terkait dengan perusahaan juga mempengaruhi fluktuasi nilai buku saham. Oleh karena itu, ada juga istilah saham dengan harga overvalued dan undervalued. Harga yang dinilai terlalu tinggi terjadi jika harga saham melebihi nilai buku perusahaan. Sedangkan kondisi undervalued terjadi ketika harga saham berada di bawah nilai buku perusahaan.

Harga saham yang berada di bawah nilai buku perusahaan berpotensi besar untuk naik karena belum mencerminkan kinerja yang sebenarnya. Sedangkan harga yang terlalu tinggi di atas nilai buku harus diwaspadai karena ada kemungkinan harga akan terkoreksi sesuai nilai buku. Namun tidak menutup kemungkinan kondisi overvalued tersebut disebabkan oleh prospek jangka panjang perusahaan yang dinilai baik oleh investor dengan dukungan riset analis.

Daftar Harga Saham Perusahaan Yang Tercatat di BEI

Agar investasi Anda menguntungkan atau mampu memberikan Return on Investment (ROI) sesuai dengan harapan dan perkiraan, maka pastikan Anda memilih opsi investasi melalui daftar harga saham perusahaan yang tercatat jelas di Bursa Efek Indonesia atau BEI dari 2020 hingga 2021. Hingga April 2021, BEI mencatat tidak kurang dari 671 emiten di pasar modal.

Dengan begitu banyak perusahaan yang terdaftar, lalu bagaimana Anda bisa memilih perusahaan terbaik? Anda bisa langsung mencoba mencari tahu informasi perusahaan yang memiliki harga termahal di Bursa Efek Indonesia. Selain itu, Anda juga dapat mencari daftar perusahaan yang menjadi target Anda.

A. Daftar 10 Harga Saham Termahal di Indonesia

Siap untuk berinvestasi? Eits, tunggu dulu! Jangan membuat keputusan awal. Anda bisa mempertimbangkan 10 harga saham termahal di Indonesia dari data Bursa Efek Indonesia. Daftar saham tersebut tetap menarik untuk disimak meski investor harus merogoh kocek yang cukup besar. Berikut data saham tertinggi dan termahal di Indonesia dari berbagai perusahaan dan bank per November 2021.

  1. PT Dian Swastatika Sentosa Tbk. (DSSA) pada level harga Rp51.375
  2. PT DCI Indonesia Tbk. (DCII) di level Rp43.950
  3. PT Gudang Garam Tbk. (GGRM) di level Rp33.700
  4. PT Bayan Resource Tbk. (BYAN) di level Rp26.200
  5. PT Indo Internet Tbk. (EDGE) di level Rp23.500
  6. PT Metropolitan Kentjana Tbk (MKPI) di level Rp24.925
  7. PT United Tractors Tbk. (UNTR) di level Rp22.450
  8. PT Indotambangraya Megah Tbk. (ITMG) di level Rp20.925
  9. PT Gowa Makassar Tourism Development Tbk. (GMTD) di level Rp16.725
  10. PT Bank Jago Tbk. (ARTOS) di level Rp15.150

Semua saham tertinggi memiliki harga per lembar di atas Rp10.000, namun ada juga beberapa yang mengalami penurunan. Tentunya banyak hal yang bisa Anda pertimbangkan terlebih dahulu jika ingin menjadi bagian dari pemilik kesepuluh saham tersebut.

Bagaimanapun, setiap sen yang Anda keluarkan harus memberi cuan. Artinya, uang apa pun yang Anda gunakan untuk membeli saham harus bisa menghasilkan lebih banyak atau untung.

B. Daftar Harga Saham Termurah di Indonesia

Untuk mendapatkan keuntungan berinvestasi saham, investor tidak selalu memilih saham dengan harga tinggi. Banyak juga yang melirik saham murah, tapi tetap potensial. Anda juga bisa mempertimbangkannya tetapi pastikan untuk tidak memilihnya hanya berdasarkan keinginan dan harga yang terjangkau.

Untuk mulai berinvestasi termasuk saham, Anda harus mempelajari banyak hal yang akan mendukung dalam mendapatkan keuntungan yang Anda targetkan. Dengan harga saham yang direkomendasikan di bawah Rp1.000 per buah, maka Anda tetap bisa mendapatkan saham per lot dengan harga yang terjangkau bukan?

Jika ingin memilih saham murah terbaik, berikut ini adalah pilihan saham termurah dan terbaik di Indonesia dari berbagai perusahaan dan bank terkemuka, termasuk harga saham Bank BCA. Harga saham murah ini hanya bernilai ribuan dan ratusan rupiah (dibawah Rp10.000) per buah hanya dalam periode November 2021.

  1. PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR) dengan harga Rp8.575
  2. PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk (TKIM) di level harga Rp8.225
  3. PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) di level Rp7.450
  4. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) dengan harga Rp7.100
  5. PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) dengan harga Rp6.500
  6. PT Astra International Tbk (ASII) dengan harga Rp6.225
  7. PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN) Rp1.815
  8. PT Ciputra Development Tbk (CTRA) dengan harga Rp1.155
  9. PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) dengan harga Rp535
  10. PT Pakuwon Jati Tbk (PWON) dengan harga Rp525
  11. KB Bukopin atau Bank KB Bukopin (BBKP) di level harga Rp310
  12. PT Elnusa Tbk (ELSA) dengan harga Rp294
  13. Bank Capital Indonesia (BACA) dengan harga Rp292
  14. Bank Oke Indonesia atau Bank Dinar Indonesia (DNAR) dengan harga Rp280
  15. PT Sri Rejeki Isman Tbk (SRIL) dengan harga Rp146

Selain itu, Anda juga bisa mempertimbangkan untuk membeli saham fundamental murah dengan prospek bagus di tahun 2021 dengan harga ratusan dan ribuan dolar lainnya. Beberapa dari mereka juga merupakan top gainer. Harga ini berdasarkan rekomendasi dari beberapa sekuritas, mini bank, dan perusahaan lain untuk mendapatkan keuntungan yang layak, antara lain harga saham Adhi Karya Persero, BBRI, BBKP, BUKA dari Bukalapak, Bank Negara Indonesia/BNI (BBNI), Telkom Indonesia (TLKM) , XL Axiata (EXCL), Bank Syariah Indonesia (BRIS), dan lain-lain.

  1. Prodia Widyahusada Tbk (PRDA) pada posisi harga Rp7.150
  2. PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI) di level harga Rp7.050
  3. Unilever Indonesia (UNVR) seharga Rp4.850
  4. PT Bank Rakyat Indonesia, Tbk (BBRI) di level harga Rp4.210
  5. PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) dengan harga Rp3.800
  6. Berkah Beton Semua Tbk (BEBS) dengan harga Rp3.370
  7. PT XL Axiata Tbk (EXCL) di level harga Rp2.970
  8. PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) dengan harga Rp2.390
  9. Mulia Industrindo Tbk (MLIA) di level harga Rp2.140
  10. Bank Syariah Indonesia (BRIS) dengan harga Rp2.040
  11. PT Timah Tbk (TINS) di level harga Rp1.635
  12. PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) Rp1.565
  13. PT Damai Sejahtera Abadi Tbk (UFOE) di level harga Rp1.385
  14. PT Trimuda Nuansa Citra Tbk (TNCA) di level harga Rp1.310
  15. PT Multi Prima Sejahtera Tbk (LPIN) seharga Rp1.140
  16. PT Summarecon Agung Tbk (SMRA) dengan harga Rp935
  17. Diagnosis Laboratorium Utama Tbk (DGNS) dengan harga Rp765
  18. PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) di level harga Rp670
  19. PT Wismilak Inti Makmur Tbk (WIIM) seharga Rp490
  20. PT Golden Flower Tbk (POLU) di level harga Rp482
  21. PT Reliance Sekuritas Indonesia Tbk (RELI) dengan harga Rp442
  22. Transkon Jaya Tbk (TRJA) Rp366
  23. PT Centratama Telekomunikasi Indonesia Tbk (CENT) di level harga Rp282
  24. PT Inter Delta Tbk (INTD) di level harga Rp248
  25. PT Wahana Pronatural Tbk (WAPO) di level harga Rp218
  26. PT Bank QNB Indonesia Tbk (BKSW) dengan harga Rp184
  27. PT Bank Victoria International Tbk (BVIC) dengan harga Rp181
  28. Inter-Pacific Bank atau Artha Graha (INPC) dengan harga Rp139
  29. PT Central Proteina Prima Tbk (CPRO) di level harga Rp122
  30. PT Kapuas Prima Coal Tbk (ZINC) di level harga Rp120

Sebagai catatan, jika Anda mencari harga saham Pertamina, PT Pertamina belum go public sehingga Anda tidak bisa membeli sahamnya. Namun, Anda tetap bisa memilih perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) lain seperti saham PT Telkom Indonesia Tbk.

Nah, Anda bisa mulai mencari tahu harganya sebagai panduan belajar saham setelah membaca artikel ini. Namun, ini bukan jaminan Anda bisa langsung berinvestasi dan mendapatkan keuntungan yang banyak. Investasi bukanlah keputusan yang dibuat secara sembarangan. Hasil yang Anda dapatkan tidak akan datang dalam semalam.

Oleh karena itu, pastikan Anda sudah memahami saham tersebut. Selain harga itu sendiri, ada hal lain yang harus Anda pertimbangkan seperti bagaimana menganalisis harga sehingga Anda tahu kapan waktu yang tepat untuk membeli atau menjual saham Anda.

Jadi, Anda sudah tahu ada berapa harga saham? Masih ingin mendapatkan informasi lebih lanjut tentang cara melihat harga atau apa pun yang terkait dengan jenis investasi ini? Jangan khawatir. Nah, saat berinvestasi, jangan lupa juga untuk memiliki perlindungan terhadap kondisi keuangan Anda. Anda dapat memulai asuransi sekarang juga untuk melindungi dan mengelola kondisi keuangan Anda sebaik mungkin dari segala risiko yang dapat terjadi kapan saja. Semoga informasi ini bermanfaat, ya!

Posting Komentar (0)
Lebih baru Lebih lama